Manado, BeritaEksklusif – Sebuah insiden di SPBU 74.951.08 Sario terungkap, melibatkan seorang wartawan berinisial NR alias Nina yang diduga meminta sejumlah uang. Permintaan tersebut disebut-sebut sebagai imbalan agar tidak menaikkan berita
miring tentang operasional SPBU.
Menurut keterangan dari pihak SPBU, NR meminta “jatah preman” kepada salah satu operator. Merasa telah menjalankan tugas sesuai prosedur, pihak SPBU menolak permintaan tersebut namun menawarkan “bantuan” sejumlah Rp300.000.
Uang Bantuan Ditolak, Berita Miring Langsung Terbit
Alih-alih menerima bantuan tersebut, NR justru mengembalikannya. Aksi pengembalian uang ini terekam jelas oleh kamera CCTV yang terpasang di area SPBU.
Pihak operator yang bersangkutan mengaku tidak mengetahui alasan di balik pengembalian uang tersebut. Kejadian itu baru mereka pahami setelah munculnya pemberitaan negatif tentang SPBU mereka. Berita tersebut, yang diduga ditulis oleh NR, menuding SPBU Sario melakukan penyalahgunaan BBM bersubsidi.
Pihak SPBU berharap agar masalah ini dapat diselesaikan dengan adil dan transparan. Kejadian ini juga diharapkan dapat menjadi pengingat bagi semua pihak untuk menjunjung tinggi kode etik jurnalistik dan menghindari praktik-praktik yang merugikan.
(Tim)